Urutan Kepangkatan PNS

Tuesday, March 28, 2017

KHALIFAH-KHALIFAH YANG TERKENAL BANI UMAIYAH I




1.    14 Khalifah Bani Umaiyyah I yang berkuasa :
No
Khalifah
Tahun
No
Khalifah
Tahun
1
Muawiyah Bin Abi  Sufyan
40 – 60 H
8
Umar Bin Abdul Azis
99 – 101 H
2
Yazid Bin Muawiyah
60 – 64 H
9
Yazid Bin Abdul Malik
101 – 105 H
3
Muawiyah 2 Bin Yazid
64 – 64 H
10
Hisyam Bin Abdul Malik
105 – 125 H
4
Marwan Bin Hakam
64 – 65 H
11
Walid Bin Yazid
125 – 126 H
5
Abdul Malik Bin Marwan
65 – 86 H
12
Yazid Bin Walid
126 H
6
Walid Bin Abdul Malik
86 – 96 H
13
Ibrahim Bin Walid
126 H
7
Sulaiman Bin Abdul Malik
96- 99h
14
Marwan Bin Muhammad
127 – 132 H

Dari 14 khalifah yang memerintah Bani Umaiyah I selama 92 tahun, diantaranya ada 4    khalifah yang terkenal karena pretasi dalam pemerintahannya masing-masing, yaitu :

2.    Khalifah-khalifah  Bani Umaiyyah  yang terkenal
a.    Prestasi Khalifah Muawiyah bin Abi Sufyan
Khalifah Muawiyah bin Abi Sufyan terkenal dalam sejarah perkembangan Bani Umaiyah I, karena keberanian beliau pada saat memproklamirkan Bani Umaiyah I tahun  40 H pada saat Ali bin Abi Thalib masih memerintah Khulafaurrasyidin sebagai khalifah yang terakhir.
Meskipun Muawiyah memproklamirkan bani Umaiyah dengan cara yang tidak sesuai dengan nilai-nilai agama, akan tetapi beliauw mampuh menetapkan beberapa kebijakan yang sangat mendukung Bani Umayyah I mencapai masa perkembangan yang sangat pesat, kebijakan tersebut adalah :
                                1.     Membentuk Departemen dan Duta yang belum dibentuk oleh khalifah sebelumnya, fungsi dari departemen ini adalah menyiapkan beberapa sahabat utama untuk diutus ke berbagai wilayah di dunia dalam rangka memperkenalkan Islam ke penjuru dunia di antaranya adalah Uqba bin Nafi dan Musa bin Nusar di Afrika Utara, Abdullah bin Abi Sara di India, dan Saad bin Abi Waqas di Cina, Indonesia dan wilayah Asia Tenggara lainnya.
                                2.     Muawiyah juga membeli beberapa profesional administrasi keuangan dan tata usaha dari daerah Byzantium dan dipekerjakan dalam pemerintahan Bani Umaiyah.
                                3.     Memperluas kekuasaan atau mengembangkan wilayah di 3 daerah yang sangat subur dan strategis yaitu Afrika Utara, India dan Byzantium

b.   Prestasi Khalifah Marwan bin Hakam
Khalifah Marwan bin Hakam adalah  seorang yang  bijaksana.  berfikran tajam,  fasih berbicara dan berani. Beliau ahli pembacaan al Quran dan  banyak meriwayatkan hadis dari para sahabat Rasullah  yang terkenal terutama  dari Umar bin  khatab dan Usman  bin Afan. Beliau terkena dan  berjasa dalam menertibkan alat-alat takaran  dan tibangan, serta berjasa karena pertama kali menciptakan mata uang sebagai alat jual beli. Marwan adalah  khalifah yang berani memberantas para pemberontak dengan cara yang keras dan tegas. Para pemberontak diundang ke istanah kemudian dibunuh dan mayatnya dibuang di tengah jalan agar masyarakat tahu dan menjadi rasa takut untuk tidak melakukan hal yang serupa. Dengan kebijakan tersebut menyebabkan pemerintahan pada masa khalifah Marwan menjadi kondusif dan program khalifah dapat berjalan dengan lancar.

c.    Prestasi Khalifah Walid bin Abdul Malik
Khalifah ke-6 Bani Umaiyah Walid bin Abdul Malik memerintah bersamaan dengan permintaan bantuan dari pemerintahan Gothiyah Barat kepada Islam, oleh Khalifah Al Walid permintaan itu dipenuhi dengan mengirim 12.000 pasukan Islam yang dipimpin oleh Tariq bin Ziad. Misi Islam tersebut berhasil menyelesaikan tugasnya dengan baik dan pasukan Islam dipimpin oleh Tariq bin Ziad tersebut berhasil memukul mundur pasukan Viagoth ariktokrasi Jerman. Karena pasukan Islam berhasil melaksanakan tugasnya dengan mengusir pasukan Jerman, maka oleh penguasa Gotiyah Barat sepeninggalan Raja Witizah mempersilahkan Tariq dan pemuka Islam lainnya boleh berdakwah di wilayah Andalusia dengan bebas dan aman. Masa pemerintahan Walid bin Abdul Malik khalifah ke-6 Bani Umaiyah disebutkan dalam sejarah sebagai masa kejayaan Bani Umaiyah I. Pada saat itu masyarakat patuh dan cinta kepada khalifah Al Walid. Keadaan pemerintahan yang sebaik itu membuka kesempatan pada khalifah Al Walid untuk melakukan perluasan wilayah ke daerah-daerah di Afrika dan Eropa Barat. 
  
d.   Prestasi Khalifah Umar bin Abdul Azis
Khalifah Umar bin Abdul Azis adalah khalifah ke-8 dari pemerintahan Bani Umaiyah I, memerintah hanya 3 tahun kurang lebih tahun 99 -101H akan tetapi masyarakat Islam yang dipimpin mengalami peningkatan kualitas secara drastis terutama dalam hal status ekonomi. Taraf pendapatan dan kehidupan sosial masyarakat begitu tinggi, sampai mencari warga masyarakat untuk menyalurkan Zakat Fitrah begitu sulit. Zakat kaum agniyah akhirnya diserahkan ke baitul maal selanjutnya difungsikan untuk pembangunan fisik dalam masyarakat seperti masjid, sekolah dan perpustakaan. Umar dipilih oleh suara mayoritas masyarakat secara murni karena keberhasilan beliau menjadi gubernur di Syiria dan masyarakat Islam telah bosan dan jenuh terhadap kepemimpinan para khalifah Bani Umaiyah yang korup dan amoral. Ada beberapa keistimewaan dari khalifah Umar bin Abdul Aziz dibandingkan dengan khalifah-khalifah lainnya :
                              1.       Jabatan khalifah yang akan dipangkunya ditawarkan lebih dahulu kepada rakyat, akan tetapi mayoritas masyarakat lebih memilih Umar bin Abdul Azis.
                              2.       Beliau lebih mementingkan agama daripada politik
                              3.       Mementingkan persatuan umat Islam daripada golongan
                              4.       Penyiaran Islam dilakukan atau disiarkan dengan cara damai
                              5.       Adil terhadap semua pihak
                              6.       Sopan  dan  santun  dalam  bertutur
                              7.       Mementingkan kebutuhan umum  dari pada kebutuhan pribadi
                              8.       Membuka forum untuk masyarakat luas, bertanya tentang hal agama, hukum dan persoalan sosial lainnya.
                              9.       Masa pemerintahannya  yang  singkat 3  tahun,  akan  tetapi  mampuh mengangkat status  sosial  dan derajat masyarakat menjadi makmur sehingga  sulit mencari orang  miskin untuk mengeluarkan  zakat pada  saat  itu.
                          10.       Memberi instruksi kepada gubernur Madinah agar mengumumkan kepada  masyarakat Islam Madinah supaya  segera mengumpulkan  dan menyeleksi  hadis.

3.    Kebijakan-Kebijakan Pemerintahan Bani Umaiyah I Damaskus
Kebijakan pemerintahan Bani Umaiyah I yang sangat berpengaruh pada perkembangan Islam Bani Umaiyah I adalah pada saat Muawiyah bin Abi Sufyan memerintah sebagai khalifah pertama, dia menetapkan beberapa kebijakannya :
1.        Memperluas wilayah Islam di 3 wilayah yang rata-rata subur ; Afrika Utara, India dan Byzantium. Akan tetapi dari 3 wilayah itu Byzantium lebih dahulu ditaklukan karena selain subur, masyarakatnya menganut nasrani ortodoks.
2.        Membentuk departemen dan Duta, tugasnya untuk mengirim beberapa duta Islam membawa misi Islam ke beberapa wilayah ; Cina, India, Indonesia, Bukara, Tajekistan, Samarkan, Afrika Utara dan Andalusia.
3.        Mengangkat beberapa profesional dalam bidang Administrasi keuangan dari orang-orang Bizantium untuk dipekerjakan dalam pemerintahan Islam.

Khalifah-khalifah Bani Umaiyah lain yang ikut menetapkan beberapa kebijakan monumental pada masa pemerintahannya, diantaranya :
1.        Pada masa pemerintahan Marwan bin Hakam, mata uang ditetapkan sebagai alat resmi pemerintah untuk barter atau alat tukar. Sejarah mata  unag pertama kali di ciptakan di dunia  dan  dijadikan  sebagai alat  tukar
2.        Pada masa pemerintahan Abdul Malik bin Marwan semua pemberontak dibunuh secara kejam, dengan cara di undang di istanah kemudian di bunuh dan mayatnya dibuang di tengah jalan di depan istanah. Alhasil keadaan pemerintahan menjadi kondusif dan perkembangan peradaban menjadi lancar.
3.        Kebijakan untuk mengirim pasukan Islam sebesar 12.000 pasukan ke Eropa atau Andalusia terjadi pada tahun 711 M oleh khalifah Al Walid bin Abdul Malik, khalifah  bani Umaiyah  yang ke 6
4.        Pada masa pemerintahan Umar bin Abdul Azis tahun 99-101 hijriyah, Umar mengeluarkan perintah kepada gubernur Madinah agar segera memerintahkan masyarakat islam yang ada di Madina, Hijaz dan sekitarnya untuk menghimpun, menyeleksi dan menyempurnakan hadis.
Oleh  pakar  sejarah  bahwa kebijakan oleh  para  khalifah  tersebut  diatas adalah sumber  insfirasi  dan motivasi  besar bagi kekuasaan bani  Umaiyah  1  di dalam menata kekuasaan  selanjutnya. Kebijakan-kebijakan  khalifah Muawiyah  yang  paling palin  berpengaruh  seperti mempekerjakan para professional  dari  Byzantium  utuk menata  administrasi  keuanan  Negara,  serta mngadakan  perluasan  wilayah di wilayah  yang sangat  stretegis. Oleh  para  pakar  sejarah, bahwa kebijakan khalifah  Muawitah  tersebut  adalah sebagai peletakan pondasi bani  Umaiyah menjadi kuat dan  sangat strategis

Sumber : Buku SKI XI Kurikulum 2013

No comments: